Minggu, 01 Juli 2012

'kita'

Kau sahabatku, Selamanya tetap sahabatku Aku tahu, kita semua berjauhan, entah salah karena apa mungkin salahku, mungkin kita salah paham, atau mungkin ada bibir yang menyulut api di persahabatan kita sudah hampir setahun kita berteman,aku sangat mengertimu bahkan aku tau apa yang ada di pikiranmu tanpa kau harus mengucapkannya. Tapi kini, 'kita' dalam artian aku dan kau telah tiada. kau mulai menjauhiku, begitu pula aku. aku menjauhimu karena aku tau bahwa kau memang ingin aku menjauh. aku tahu semuanya! kau akan bilang aku sok tahu, tapi percayalah bahwa aku dapat merasakannya!! aku merasakan bahwa kau telah menggantiku dengan orang lain orang yang menurutmu lebih baik. tapi begitukah kau membuang aku?? bibir itu, bibir busuk orang diluar sana, yang telah menyulut api persahabatan kita, dan yang berhasil melumuri bibirmu juga, sehingga kita seperti ini mungkin kau saat itu sedang marah padaku, lalu bibir busuk itu datang dengan membawa kayu bakar di bibirnya dan kau yang pada saat itu mungkin sedang membenciku, langsung kau telan kayu2 bakar itu. persahabatan kita telah terbakar habis seperti kayu bakar di api unggun yang kemudian padam karena dinginnya malam dan tak menyisakan apapun! Maaf, maafkan aku, jika memang salahku kau menjauh. maaf, jika aku tanpa sengaja aku membuat kau seperti ini. kelak mungkin kau tidak akan pernah membutuhkanku, apalagi mengingatku, menyapaku, tertawa bersamaku. bersenang-senanglah dengan kehidupan barumu yang diwarnai bukan olehku lagi. semoga kau bersama sahabat2 barumu yang indah, dan semoga persahabatanmu tidak tergores hanya dengan mulut dengan belati didalamnya. Terimakasih untuk semuanya, dan ingat pesanku! :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar